Gangan Wani

A must visit place - approved by a famous Indonesian food reviewer - to taste the best Belitung’s traditional cuisine called ‘Gangan’. I love everything about this place, especially the gangan taste. It was super fresh and delicious. I recommend to enjoy this cuisine during the sunny day. The owner cook the food by herself and she is friendly and funny.

Gangannya enak seger ditambah ikan bebulus lengkap banget, pemiliknya juga baik dan ramah banget.

Untuk rasa makanan TOP sekali memang, untuk ikan tergantung ketersediaan, tapi rasa makanannya mantap, memang dibutuhkan waktu untuk menikmati hidangan gangan disini, karena semuanya dimasak dalam kondisi fresh, mulai dari ikan sampai sambalnya.

Mereka buka dari pagi sampai jam 8 malam,
Hanya saja di waktu waktu tertentu akan tutup sementara (di jam waktu sholat).

Came here after watching Nex Carlos' review. Not disappointing!

Gangan is similar to Pindang if you probably are from Java.

It took about 20 minutes from the moment you order till your food's served because it was made FRESH by order. No frozen, pre-processed, non sense.

Soup was not too thick, just the right body! Full of spice food, hot (chili or cabe rawit) level can be requested to the Madam. It's BOMB, must eat in Belitong.

I have to agree that the small bebulus fried fish are excellent. The accompanying fresh sambal pairs it perfectly. The snapper that they use for the gangan soup is also super fresh! But subjectively, the turmeric is maybe a little too overwhelming for me. Maybe it’s how the locals like it, but it is a little too dominating for my liking. The place also definitively needs a little upgrade for a better hygiene.

Super duper mantap
Wajib makan disini klo ke belitung
Ikan nya fresh baru di masak klo ada pelanggan tp ga lama ko
Makan nya harus pake kuah nya krna disitu cita rasanya, ibu nya ramah bgt, jd mereka bumbu nya di ulek ga pake blender, otentik bgt.hati2 klo pake baju putih kena kuah krna kunyit nya byk pastinya nempel bgt klo kena

Salah satu tempat jual gangan, makanan khas Pulau Belitong.

Satu porsi gangan seharga Rp 30.000.
Ada juga ikan belubus goreng yang dijual Rp 15.000 per porsi.

Selain bisa makan di tempat. Bisa juga makan take away.
Saya take away gangan untuk dibawa pulang ke Jakarta. Dan gangan masih enak disantap setelah menyebrang pulau.

Sering traveling ke belitung, saya sering makan gangan ikan, gangan wani rasanya enak tapi ada yg lebih enak menurut lidah saya, di gangan wani saya lebih suka ikan goreng kecilnya dengan sambel dan lalapnya

Gangannya lumayan enak, bumbunya mantap, tapi buat saya terlalu mahal. Gangan 1 ikannya sepotong kecil, nasi 2, jeruk anget 2, total harganya Rp 70.000
Kita dikira turis baru datang kali. Kapok makan di sini, di menunya nggak ada harganya. Lupa nggak tanya harga sebelum pesen. Saya bilang mahal karena banyak tempat lain yang jual gangan lebih enak harga lebih masuk akal di Belitong.

Rumah makan khas belitung.terkenal dengan gangan waninya.yang berupa ikan dikasih kuah kuning.yang rasanya mirip tomyam.asam2 gurih.tempat nyaman cocok buat sekedar bersantai.maupun tempat kumpul2.ada gazebo di halamannya juga.jadi ada beberapa pilihan tempat.

Tempat makan Gangan Wani. Rasanya lezat sekali. Ikan kakap di masak gangan wani dengan bumbu rempah rempah yang khas belitung, di tambah ikan laut kecil kecil yang di goreng kering menambah nikmat. Harga satu porsi sekitar 60 ribu sesuai dengan rasanya yang nikmat. Untuk pedas atau tidak bisa pesan sesuai selera kita. Biasanya sampai malam masih buka. Untuk ikannya bisa pilih bagian kepala, daging tengah atau ekor.

Tempat nya strategis, pinggir jalan raya pattimura dan mudah ditemukan. Masakan menu lokal Belitung. Ikan nya segar, bumbu nya kental dan pas dilidah. Sambel pedas nya sangat maknyuss (klo kta om bondan alm).

Travelers bisa menikmati masakan khas belitung (gangan) di gangan wani, bumbu otentik yang diulek dengan tangan plus sensasi terasi menambah nikmatnya gangan wani